Indikasi News

About Us

Indikasi News

Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry. Lorem Ipsum has been the industry's.

Kapolres Jember AKBP Bobby: Polisi Siap Amankan Aksi Unjuk Rasa Secara Humanis dan Profesional


JEMBER – Kepolisian Resor Jember menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan mendukung kebebasan berpendapat dengan menggelar simulasi pengamanan aksi demonstrasi. Simulasi ini menjadi bagian dari strategi kepolisian dalam menciptakan situasi yang aman dan kondusif di tengah dinamika sosial masyarakat. Selasa (2/9/2015)


Kapolres Jember AKBP Bobby Adimas Condroputra menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya latihan teknis, tetapi juga penguatan sikap profesionalisme Polri dalam menghadapi aksi-aksi yang berpotensi memicu ketegangan.


“Demonstrasi adalah hak warga negara, dan tugas kami adalah mengamankan, bukan membatasi. Namun tetap harus ada pengendalian agar tidak berubah menjadi chaos,” tegas AKBP Bobby.


Ia menambahkan, dalam setiap penanganan unjuk rasa, pendekatan yang humanis dan dialogis akan selalu diutamakan. Oleh sebab itu, personel dilatih untuk mengedepankan komunikasi dan pengendalian diri.


Seluruh satuan Polres Jember dilibatkan dalam simulasi ini, termasuk unit khusus negosiator dari personel Polwan. Mereka berperan sebagai jembatan komunikasi antara aparat dan massa aksi.


Menurut Kapolres, penting bagi setiap anggota memahami batasan dan wewenangnya dalam situasi yang bisa memanas sewaktu-waktu. Karena itu, latihan ini dirancang sedekat mungkin dengan kondisi di lapangan.


“Kami sudah siapkan langkah-langkah antisipasi. Jika situasi terkendali, kita tetap lakukan pendekatan persuasif. Namun jika ada yang membahayakan keselamatan umum, kita akan bertindak tegas dan terukur,” ujarnya.


AKBP Bobby juga mengingatkan anggotanya agar tidak terpancing emosi atau melakukan tindakan di luar prosedur. Penanganan unjuk rasa harus selalu berlandaskan hukum dan menghormati hak asasi manusia.


Kegiatan simulasi ini juga menjadi bagian dari upaya Polres Jember untuk memperkuat koordinasi antarunit, mempercepat respons terhadap potensi ancaman, serta meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polri.


Kapolres berharap, melalui simulasi semacam ini, masyarakat Jember merasa lebih tenang dan percaya bahwa keamanan tetap menjadi prioritas utama pihak kepolisian.


"Dengan kesiapan yang matang dan pendekatan yang profesional, Polres Jember optimistis dapat menjaga iklim demokrasi yang sehat dan tertib di wilayahnya," pungkasnya. (Nang)

- Advertisment -

- Advertisment -