Indikasi News

About Us

Indikasi News

Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry. Lorem Ipsum has been the industry's.

Krisis BBM Jadi Alarm, Jember Butuh Sistem Distribusi yang Tangguh


Jember - Krisis BBM yang sempat melanda Kabupaten Jember menjadi alarm penting bagi semua pihak. Kejadian ini membuka mata bahwa sistem distribusi energi di daerah masih sangat rentan. Selasa (5/8/2025)

Selama beberapa hari, masyarakat Jember kesulitan mendapatkan BBM akibat terganggunya pasokan. Kondisi ini menimbulkan antrean panjang dan mengganggu aktivitas ekonomi.

Menanggapi kondisi ini, Bupati Jember Muhammad Fawait dan Anggota DPR RI Rivqy Abdul Halim langsung turun tangan mencari solusi konkret. Hasilnya, stok BBM kini kembali stabil.

“Kami bersyukur masalah ini cepat tertangani. Tapi ke depan, kita butuh sistem yang lebih kuat agar tidak terulang,” ujar Bupati Fawait.

Langkah jangka pendek yang diambil adalah menambah pasokan BBM secara signifikan. Namun, strategi jangka panjang yang lebih penting adalah membangun depo BBM di Jember sendiri.

Gus Rivqy sebagai wakil rakyat dari dapil Jember, mendorong agar distribusi BBM bisa dialihkan sebagian melalui kereta api. Ini menjadi solusi transportasi yang lebih stabil dan efisien.

Dalam pertemuan dengan Pertamina dan KAI, ia mengusulkan lokasi alternatif untuk depo di Rambipuji. Studi teknis sedang dilakukan, termasuk evaluasi risiko keselamatan.

Dengan kebutuhan BBM mencapai 1 juta liter per hari, Jember tak bisa hanya mengandalkan distribusi darat melalui truk tanki. Gangguan sedikit saja bisa menyebabkan kekacauan.

"Krisis ini menjadi pembelajaran penting. Diperlukan perencanaan sistemik dan kolaborasi antarlembaga untuk menjamin ketahanan energi di masa depan," ungkapnya. (Nang)

- Advertisment -

- Advertisment -